MantraMemanggil Endang Kuda Lumping Tanpa Puasa. Mantra ini sudah turun temurun digunakan oleh para leluhur pawang kuda lumping untuk memanggil endang kuda lumping agar para penarinya kesurupan. Syarat Memanggil Endang Kuda Lumping adalah niat dalam hati kusuk dalam membaca, konsentrasi, usahakan kalau di pentasan kuda lumping lakukan di dekat
669X - aprilia - Okt 24, 2021, 7:21 AM. Kuda Lumping, Sejarah dan Budaya Indonesia -- Tari Kuda Lumping adalah salah satu tarian tradisional Indonesia yang berasal dari Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta. Ciri khas dari tarian ini adalah sekelompok orang menari dengan bantuan alat peraga kuda yang dirancang khusus untuk para penari.
Diantaranyasebagai berikut: 1. Media Pendidikan. Tari kuda lumping menggambarkan watak manusia, baik dan buruk. Dalam tarian ini memiliki banyak nilai dan norma yang dijunjung tinggi. Tari kuda lumping mengajarkan kepada manusia untuk selalu berbuat baik selagi masih diberi kesempatan. 2.
Fast Money. Hiburan kuda lumping memang sangat sering menjadi hiburan yang seru untuk di tonton. Selain itu juga penasaran melihat orang yang mabuk jaranan atau Kuda Lumping tersebut, bukan hanya dari anggota pemain jaranan saja yang bisa kesurupan. Siapa saja bisa kesurupan dan mabuk jaranan, dalam bahasa umumnya adalah Ndadi Jaranan untuk yang kesurupan tersebut. Untuk bisa Ndadi saat ada acara jaranan atau kuda lumping sebenarnya tidaklah sulit. Hanya saja Anda harus tau benar pangucap manteranya, selain itu juga harus bisa kosentrasi penuh. Bila sekali saja Anda bisa Ndadi Jaranan atau Mabuk Kuda Lumping maka selamanya bisa untuk kesurupan jaranan dimana saja yang Anda tonton! Sekilas acara Kuda Lumping memang khas dari Jawa. Penyebutan untuk namanya juga bermacam-macam seperti Jaranan Jathilan Kuda Kepang Hokya Hokya Dan lain sebagainya. Diatas adalah nama lain dari Kuda Lumping yang sejatinya sama saja artinya. Bagi Anda yang ingin mencoba untuk Ndadi/Kesurupan saat adanya acara Kuda Lumping bisa mengikuti tata cara yang saya tuliskan dibawah ini. Akan tetapi harus lengkap sampai habis membacanya. Bila sudah yakin benar bahwa Anda ingin mencoba mabuk jaranan silahkan hafalkan terlebih dahulu bacaannya. Mantera Pangucap Ndadi Mabuk Jaranan Silahkan Anda ambil dulu selembar kertas, untuk menyalin manteranya dan harus dihafalkan sefasih mungkin. Berikut manteranya BissmillahirrohmanirrohiimAssalamualaikum Sugeng rawuh Poro simbah sesepuh, Danyang, Nyai Danyang teng seputaran Sebutkan Nama Daerah tempat acara Jaranan. Niat ingsun manjing ingkang kulo si jabang bayine Sebut Nama Anda, badhe ngundang sang hiyang moyo kakang kawah adi ari ari papat jejer kalimo pancer, ingsun .ingkang kulo aturi rawuh simbah Sebut Nama Indang yang di inginkan ing jero badan ingsun krono Allah. Setelah disalin, silahkan Anda baca secara terus menerus dan harus hafal betul manteranya. Pada kolom yang saya tandai Kurung isi dengan nama daerah, nama Anda dan nama Indang Endang yang harus Anda sebutkan. Indang adalah nama Roh untuk masuk dalam diri Anda. Bila Anda tidak menyebutkan nama Indang maka tidak akan ada makhluk halus yang mau masuk ke raga Anda, berikut saya beri tahukan nama Indang yang pada umumnya digunakan Bagong sampar Pecut suwarbangkolo Samber nyowo Singo Barong Macan ketawan Sengonoretno Aliwengan Sariti Sabey tebet Dan lainnya yang bisa Anda tanyakan langsung sama pawangnya. Pilihlah salah satu dari nama diatas supaya bisa masuk ke dalam diri Anda. Selanjutnya Anda harus mengetahui cara mengunakan mantera pangucap dan bila tidak berhasil akan saya jabari pula dibawah nanti. Cara Mabuk Jaranan Dengan Mudah Mengunakan Mantera Pangucap Untuk mabuk kuda lumping seperti yang Anda inginkan, terlebih dahulu lakukanlah mandi keramas, bila Anda pertama kali ingin mabuk jaranan ini. Selanjutnya niatkan dari rumah Anda, ingin menonton dan Ndadi kesurupan Jaranan. Sesampai dilokasi usahakan Anda mencari tempat yang pas, akan lebih baik lagi bila tepat disebelah gendang. Duduk dan mulailah mengatur pernafasan, tarik dari hidung dengan dalam, tahan sejenak diperut kemudian hembuskan lewat mulut. Lakukan hingga 3 - 7 kali supaya kosentrasi Anda bisa fokus. Setelah itu bacalah manteranya dengan pas 1 - 3 kali dalam hati dan pusatkan pikiran Anda. Jangan menghirauan banyaknya suara, akan tetapi pusatkan semuanya ke lantuna suara gendang, gamelang, gong dan lainnya. Bila mulai ada gerakan ringan di tubuh Anda tetap kosentrasikan terus. Sampai saat tubuh Anda terasa sangat ringan dan ingin jatuh ikuti saja tanpa keraguan. Karena kebanyakan orang yang gagal karena mereka tidak mengetahui kesalahan dari dirinya sendiri. Selalu Gagal Ndadi Mabuk Jaranan Kegagalan dalam mengunakan Mantera pangucap untuk kesurupan jaranan ini biasanya akan kembali kepada orang itu sendiri. Apabila mengikuti petunjuk ini dengan pas maka siapapun dia pasti akan Ndadi pada acara jaranan. Dan berikut kegagalan tersebut Tidak Fokus/Hilangnya KosentrasiBiasanya ini untuk pemula yang baru belajar ingin kesurupan, saat telah menarik nafas dan sekian lama duduk menunggu namun tak kunjung Ndadi. Karena hilangnya kosentrasi yang disebabkan oleh pikirannya yang melayang-layang tidak fokus. Sebagai saran "Cobalah Untuk Berusaha Kosentrasi Penuh, Pikiran Hanya Tertuju Pada Suara Jaranan Bukan Suara Orang Di Sekitarmu." Mengikuti Kata HatiDalam kosentrasi, biasanya hati tidak kosong atau bertanya-tanya Ndadi Po Ora disini juga akan mempengaruhi Pikiran dan hilangnya kosentrasi. Hati Anda harusnya juga kosong tanpa memikirkan apa-apa lagi. Sebagai saran "Bacalah Terus Mantera Pangucap Dalam Hati Sampai Anda Merasakan Semua Yang Telah Saya Tulis di Atas." Tidak Percaya DiriSaat sudah mendekati Ndadi, biasanya tubuh mulai terasa ringan dan saat akan jatuh, nyungsep ke tanah langsung di tahan karena ragu jika tidak Ndadi akan malu. Sebagai saran "Pada dasarnya bila ada gerakan tanpa Anda sadari ikuti saja, sekalipun Anda tidak Ndadi kesurupan itu urusan belakangan." Memiliki Jimat atau Isi Badan Terutama Pagar DiriIni akan sangat sulit, kecuali bila Anda benar-benar kosong. Sebagai saran untuk yang seperti ini Bila punya jimat, tinggalkan dirumah atau titip kepada teman. Bila memiliki Ajian usahakan untuk mentera kuncinya jangan di baca/buka. Bila memiliki parewangan mintalah izinnya untuk Ndadi. Diatas adalah beberapa kesalahan bagi orang yang pernah belajar ilmu-ilmu tertentu. Bila Anda mengikuti kesemua yang telah saya uraikan diatas tadi, insya Allah Anda tidak akan kesulitan untuk Ndadi. Namun bila berbagai cara telah Anda lakukan, tetapi tetap saja tidak bisa Ndadi kesurupan kuda lumping saya sarankan untuk langsung menemui dan meminta kepada pawangnya jika Anda benar-benar berniat untuk mabuk jaranan.
Origin is unreachable Error code 523 2023-06-14 170423 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d7426d30ba70e33 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Kesenian kuda lumping – Mungkin kamu lupa-lupa ingat dengan kesenian ini, karena memang kesenian yang satu ini sudah jarang terlihat. Terlebih ketika kamu tinggal di perkotaan. Kesenian tradisional Indonesia yang mengharuskan pemainnya menggendarai kuda, tapi bukan kuda betulan alias kuda yang terbuat dari anyaman bambu. Dan membuat para pemainnya bisa kesurupan. Pasti sudah mulai ingat dong??? Yups, kesenian ini dikenal dengan nama Kuda Lumping, bisa disebut juga sebagai Jaran Kepang atau tarian Jathilan. Kesenian yang berasal dari Ponorogo, meski banyak juga daerah-daerah di Indonesia yang memiliki kesenian Kuda Lumping ini. Mari kita mengenal lebih dekat dulu kesenian Kuda Lumping, agar kita semakin tahu budaya Indonesia yang indah. Dimulai dari sang kuda yang menjadi icon di kesenian ini. Terbuat dari anyaman bambu serta hiasan yang dibuat sedemikian rupa agar menyerupai kuda aslinya. Para pemain juga dibekali tali pengekang yang terbuat dari tali yang dikepang. Tali tersebut untuk memacut kuda bambu mereka saat beraksi dan bermain Kuda Lumping. Dan berikut beberapa info mengenai asal usul serta kemistisan yang dimiliki oleh si Kuda Lumping. 1. Kuda Lumping Memiliki Banyak Nama – Kesenian Kuda Lumping Selain ada kerajinan kuda dan tali kekangnya, saat penampilan Kuda Lumping, para pemain menari dengan diiringi musik tradisional. Misalnya saja kendang, kenong, gong dan ada juga slompret. Kesenian Kuda Lumping juga memiliki banyak nama, seperti yang sudah dikatakan di atas tadi. Bahwa hampir setiap daerah di Indonesia memiliki kesenian si Kuda Lumping. Bisa kita mulai dari Jawa Barat yang memiliki sebutan sama yaitu Kuda Lumping. Ada pula daerah Banyuwangi yang terkenal dengan Jaranan Buto. Dan di Surabaya dengan nama Jaran Kepang, Trenggalek memberi nama kesenian ini dengan Turonggo Yakso. Sedangkan untuk Yogyakarta dan Jawa Tengah menamainya dengan sebutan Jathilan Hamengkubuwono. Terakhir ada dari daerah Bali yang disebut Jaranan Sang Hyang. 2. Sudah Ada Sejak Kerajaan Hindu – Kesenian Kuda Lumping Bagaimana dengan usia Kuda Lumping? Ternyata Kuda Lumping memiliki usia yang lebih tua dari dugaan kita. Dan ternyata Kuda Lumping telah menjadi bagian dari upacara di zaman kerajaan Hindu yang lekat dengan makna spiritual. Serta dijadikan media untuk berkomunikasi dengan arwah dari para leluhur sebelumnya. Maka tak heran jika sampai hari ini Kuda Lumping identik dengan hal mistis, hingga tak jarang membuat para pemainnya harus kerasukan. 3. Kesurupan Jadi Media Komunikasi – Kesenian Kuda Lumping Melihat para pemain Kuda Lumping kesurupan sudah menjadi kejadian yang lumrah sekaligus menegangkan. Hal mistis itulah yang menjadikan Kuda Lumping mencuri setiap perhatian dari para penontonnya. Perasaan ngeri sekaligus penasaran akan apa yang terjadi setelahnya. Hal itu membuat kita tertarik untuk terus menonton pertunjukkan hingga akhir dengan perasaan yang mendebarkan. Saat salah satu atau para pemain sudah mulai kerasukan dalam pertunjukkan Kuda Lumping. Hal itu menandakan mereka sedang berkomunikasi dengan arwah nenek moyang. Dan para penonton akan melihat aksi-aksi di luar nalar manusia biasa, dimana para pemain menjadi kebal terhadap benda tajam. Hal tersebut bisa memperlihatkan hal seperti memakan benda berbahaya misalnya saja beling atau silet. 4. Dimainkan Secara Kelompok – Kesenian Kuda Lumping Mengulas lebih dalam tentang para pemain Kuda Lumping, dalam setiap pertunjukkannya. Kita akan melihat jumlah para pemain berkisar 10 hingga 35 orang. Dengan 2 orang sebagai pembantu umum, 2 orang lain untuk menjaga dan 1 orang sebagai koordinator lapangan. Para pemain pun akan menggunakan kostum layaknya prajurit yang akan pergi berperang dengan aksesoris pedang mainan. Biasanya mereka pun bertelanjang kaki selama pertunjukkan berlangsung. 5. Ada Ritual Pemanggilan Endang – Kesenian Kuda Lumping Dari semua pemain, ada 1 orang yang berperan sebagai koordinator atau pawang i yang nantinya akan menentukan kapan para pemain mulai beratraksi hingga kerasukan roh nenek moyang. Tidak semerta merta memerintahkan, tapi ia juga harus memanggil endang dari Kuda Lumping, yaitu energi yang bisa mempengaruhi pola pikir atau bisa dikatakan sugesti kepada para pemain serta meningkatkan kepercayaan diri mereka. Tidak mudah pula untuk memanggil endang Kuda Lumping, sang pawang memerlukan niat yang khusyu ketika membacakan mantra dan berkonsentrasi. Perlu diingat juga bila endang ini bukanlah sesosok makhluk halus. Melainkan lebih dekat kepada energi yang muncul dan timbul dari pikiran manusianya itu sendiri. 6. Banyak Kisah Menyelimuti Kuda Lumping – Kesenian Kuda Lumping Selain berbicara tentang kemistisan para pemain yang kebal sakti mandraguna ketika mengendarai kudanya. Tenyata banyak kisah yang menceritakan tentang Kuda Lumping. Salah satunya kisah Kuda Lumping yang menjadi refleksi dari perjuangan Raden Patah, dimana sang Raden mendapatkan bantuan dari Sunan Kalijaga. Ada pula cerita yang mengaitkan Kuda Lumping dengan kisah latihan perang pasukan Mataram. Yang dipimpin oleh Sultan Hamengku Buwono I, yang menjadi Raja Mataram demi bisa bertahan melawan pasukan Belanda kala itu. Bahkan tidak sedikit yang menghubungkan Kuda Lumping dengan tarian Reog Ponorogo serta Jaran Kepang dalam cerita Songgolangit. 7. Kuda Lumping Memiliki Makna Heroisme – Kuda Lumping Selain hal mistis yang menyelimuti pertunjukkan Kuda Lumping, ada pula sejarah-sejarah atau asal muasalnya pertunjukkan ini dengan berbagai kisah. Nyatanya kesenian tradisional Indonesia ini juga memiliki makna heroisme di dalamnya. Ditambah dengan kemiliteran yang lekat dengan pasukan kuda atau kavaleri. Hal ini sudah bisa kita lihat dalam setiap para pemain dan gerakannya yang dinamis, mengikuti ritme, tetapi masih tetap agresif melalui kibasan kuda bambu dan pecutnya. Gerakannya pun layaknya pertempuran pasukan kuda dalam peperangan dengan jiwa yang menggebu-gebu. Baca juga Ini Lho 9 Jenis Batik Indonesia Terpopuler Dan Asal Usulnya7 Nama-Nama Buah Asli Indonesia yang Paling EksotisCobalah 9 Cara Menghilangkan Perasaan Kangen Mantan30 Model Kain Batik Khas Indonesia yang Wajib Diketahui Dari semua penjelasan mengenai asal usulnya Kuda Lumping dan juga kemistisan yang menyelimuti pertunjukkan tradisional ini, akan membuat kita sedikit rindu sekaligus antusias ketika melihat pertunjukkan dimana para pemainnya bisa melakukan apapun. Menjadi cerita tersendiri kepada mereka yang lebih muda dengan kita, bagaimana perasaan kita saat melihat orang kerasukan dan memakan
daftar nama nama endang kuda lumping